Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Wanita

Sahabat Bagi Suami

Pengertian sahabat adalah:

  1. Seseorang yang pertama-tama akan mendampingi.
  2. Seseorang yang akan melengkapi.

Beberapa hal berikut ini dilakukan oleh seorang istri yang ingin menjadi sahabat bagi suaminya.

  1. Istri harus mengerti suaminya, bahwa suami pada umumnya memiliki keunikan-keunikan yang membedakan dia dari seorang wanita. Seorang istri perlu mengerti bahwa pria menghormati para wanita yang beremosi stabil, sebab di dunia pria, mereka cenderung menjauhi seseorang yang terlalu dikuasai emosi. Bahkan, bagi kebanyakan pria, [wanita] yang menunjukkan emosi begitu kuat cenderung akan dianggap menakutkan. Wanita pada umumnya memang sudah berpembawaan emosional, meskipun demikian wanita dapat melakukan hal-hal di bawah ini:

    • mengontrol emosinya pada saat ia sedang berbicara,
    • menyampaikan isi permintaannya dengan bahasa yang tepat. Pria biasanya peka terhadap suatu tuntutan. Jadi, wanita diminta untuk menyampaikan permintaannya dengan cara yang halus, sopan, dan dengan lemah lembut, dan
    • menyatakan emosinya dengan cara konkret.
  2. Istri sebaiknya mengerti bahwa pria tidak siap dan tidak menyukai kejutan. Kejutan di sini ialah perubahan secara mendadak dari sesuatu yang sudah rutin pada umumnya. Pada umumnya, pria menyukai sesuatu yang sudah bisa diantisipasi, misalnya karena sudah direncanakan sebelumnya.

  3. Istri perlu mengerti bahwa pria tidak menyukai ada masalah di rumah. Ada dua alasan:

    • pria cenderung menganggap atau mengharapkan rumah adalah tempat untuk berteduh, tempat dia bisa lepas dari beban pekerjaan, dan tempat dia tidak diperhadapkan pada masalah, dan

    • pria adakalanya tidak mahir menghadapi suatu masalah di rumah sebab masalah itu membuatnya merasa bahwa sesuatu sedang tidak beres pada dirinya

    Dengan demikian, agar suami bisa menanggapi masalah di rumah dengan tepat, istri bisa melakukan hal-hal berikut:

    • mengungkapkan suatu masalah atau ketidakpuasan dirinya dengan suatu pernyataan bernada positif. Artinya, alih-alih mengatakan, "Kamu begini...", "Ini karena kamu begini...", sebaiknya ia menyampaikan sesuatu yang bisa memperbaiki dan meningkatkan hubungan,
    • menghindari kata-kata bernada menuduh, dan
    • fokuskan dampak masalah itu pada diri kita, bukan pada kesalahan yang sudah dilakukannya
  4. Wanita perlu mengerti bahwa pria mengharapkan istrinya menjadi sahabat yang tidak meragukan kebijakannya. Jadi, ketika berbeda pendapat, istri sebaiknya tidak menyerang suami secara frontal. Dalam hal ini, jika istri tidak sependapat, ia bisa mengajukan beberapa pilihan lain untuk dipertimbangkan. Sebagai seorang sahabat artinya ia berusaha membantu suami agar berhasil dalam usahanya. Suami berharap bahwa istri menolong dia dan tidak menghambat kariernya. Pria juga mengharapkan istri menghargai suami di hadapan orang lain.

  5. Wanita sebaiknya mengerti bahwa pria berharap dapat menikmati kepuasan seks secara fisik sedangkan istri menggunakan seks untuk menyatakan suatu keintiman. Suami mengharapkan partisipasi istri dalam berhubungan seksual dengannya. Terimalah kebutuhan seksualnya dengan kemesraan romantis.

    Dan terakhir, sedapat mungkin, janganlah menolak kebutuhan seksualnya, sebab penolakan atau ketidaksukaan itu dapat ditafsirkan sebagai penghinaan bagi seorang suami.

    Efesus 5:22, "Hai istri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan, karena suami adalah kepala istri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat."

Jadi intinya adalah, jika istri ingin menjadi sahabat bagi suami, ia harus benar-benar menghargai suami, misalnya pemikiran, permintaan, atau keinginannya. Ketika istri mulai mementingkan harapan suaminya, biasanya ia akan direspons secara positif oleh suami.

Diambil dan disunting seperlunya dari:

Nama situs : TELAGA (Tegur Sapa Gembala Keluarga)
Narasumber : Pdt. Paul Gunadi
Alamat URL : http://www.telaga.org/audio/menjadi_sahabat_buat_suami

Keseluruhan tanya jawab tersebut bisa didengarkan dan dibaca transkripnya melalui alamat di atas.

Tipe Bahan: 
Kolom e-Wanita: 
kategori: 

Komentar