Skip to main content

Artikel

Apakah Saya Orang yang Materialis?

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, materialisme berarti pandangan hidup yang mendasarkan segala sesuatu, termasuk kehidupan manusia, di dalam alam kebendaan semata-mata. Materialisme berarti mengesampingkan segala sesuatu yang mengatasi alam indera. Dunia materi merupakan satu-satunya pokok atau tujuan utama. Manusia tidak memiliki unsur rohani; tidak ada Allah; tidak ada sesuatu di balik dunia jasmani. Yang ada hanyalah apa yang dapat ditangkap oleh panca indera. Orang-orang yang memegang pandangan ini, memunyai tujuan hidup hanya untuk meraih dan menikmati hal-hal materi saja, termasuk kepuasan tubuh jasmani.

Butuh Uang, Namun Tidak Cinta Uang

Butuh uang dan cinta uang merupakan dua hal yang berbeda. Namun kedua hal ini dapat menjadi terkait jika kita sudah terpikat dengan cinta uang. Setiap kita pasti membutuhkan uang: untuk membeli makanan, minuman, bahkan untuk ke toilet. Oleh karena itu, tidaklah masuk akal jika ada orang yang mengatakan bahwa kita tidak memerlukan uang lagi, atau bahwa uang adalah jahat. Setiap kita membutuhkan uang, sebab dengannya kita dapat bertransaksi atau melakukan jual beli.

Lagu Kesukaan Bagi Dunia

Dari tahun 1712 sampai dengan tahun 1748, kota London adalah tempat kediaman dua orang pria yang terkenal semasa hidupnya, dan yang masih tetap terkenal sampai sekarang. Mereka adalah Isaac Watts dan George F. Handel. Kedua orang itu hidup melajang. Dalam Westminster Abbey, yaitu gereja kenegaraan di Britania Raya, terdapat ukiran yang mengingatkan orang-orang akan mereka.

Kekayaan dan Kedewasaan

Uang adalah sebuah aspek penting dalam hidup, dan seluruh hidup itu bersifat rohani. Pemisahan antara yang sakral dan yang sekuler itu tidak benar. Kita dapat memuliakan Allah dengan uang kita dan kita dapat menikmati uang dengan ucapan syukur. Kita harus selalu mensyukuri pemeliharaan Allah.

Alkitab dan Uang

Terdapat dua sistem ekonomi yang beroperasi di dunia: perekonomian Allah dan sistem-sistem perekonomian yang manusia temukan. Firman Tuhan mewahyukan sejumlah besar perekonomian Allah secara detail.