Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Wanita

Artikel

Diringkas oleh: S. Setyawati

Meskipun namanya berarti musang, untungnya Hulda tidak membiarkan arti nama itu mempengaruhi sifatnya. Hidupnya tidak mirip sedikit pun dengan binatang kecil yang pemalu itu. Pada zaman Hulda, diperlukan orang-orang yang berani mengemukakan pendirian dan yang berani bertindak. Hulda adalah seorang nabiah, seorang perempuan yang menyampaikan pesan Allah. Panggilannya yang khusus itu tidaklah membuatnya tersisih dari masyarakat sebab ia juga seorang ibu rumah tangga.

Herodias, seorang wanita yang merendahkan dirinya sendiri melalui balas dendam dan pembunuhan. (Markus 6:17-28)

Diringkas oleh: S. Setyawati

"Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata." (Amsal 31:10)

Tidak hanya suami yang harus bersikap baik di dalam Kristus, istri juga memegang peranan penting dalam keharmonisan rumah tangga.

Mengapa kita kagum pada pelayanan Mother Teresa kepada orang-orang yang tak berpengharapan dan putus asa di Kalkuta? Mengapa kita kagum melihat dedikasi para misionaris di ladang-ladang pelayanan di berbagai negara?

Ada seorang laki-laki yang bernama Nabal. Dia adalah seorang yang kaya. Dia tinggal di Karmel. Karakternya bebal. Nabal mempunyai seorang istri yang bernama Abigail, yang cantik rupanya dan hatinya.

Dalam penelitian terakhir tentang masalah rumah tangga, keberhasilan dalam pernikahan dan kebahagiaan keluarga sebagian besar bergantung pada peranan seorang ibu. Akan tetapi, kebanyakan dari mereka merasa bahwa pekerjaan ini tidak memuaskan, tidak menarik, dan sudah ketinggalan zaman.

Kita sekarang memeriksa dua prioritas utama yang Allah berikan kepada seorang wanita melalui firman-Nya. Prioritas utama bagi seorang wanita adalah hubungan dan hidupnya bersama Tuhan. Hal ini jika dilakukan bersama Pemahaman Alkitab (PA) dan doa, akan menolongnya menjadi seorang wanita yang kata-kata dan tindakannya membawa kemuliaan bagi Allah dan berkat bagi orang lain.

Pengampunan

Jumat Agung merupakan peringatan kematian Tuhan Yesus Kristus. Itu merupakan saat yang mencekam menjelang kematian Tuhan Yesus. Firman Tuhan mengatakan bahwa karena kasih-Nya bagi dunia ini, Ia rela meninggalkan takhta suci-Nya dan datang ke dunia supaya siapa yang menerima dan percaya kepada-Nya diselamatkan dan diberi kehidupan kekal (Yohanes 3:16). Namun, tidak berhenti sampai di sini saja.

Dikirim oleh: Elisa Christanto

Tuhan memberikan kepada kita talenta yang berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Ada orang yang memiliki talenta membuat kue, menjahit, membuat pernak-pernik atau aksesoris, dan bahkan berdagang. Namun, semua talenta ini jika dikembangkan dengan baik akan bisa menjadi berkat bagi diri sendiri maupun orang lain, terlebih untuk kemuliaan Tuhan. Karena memang tujuan utama dari semua penciptaan, termasuk talenta, adalah untuk memuliakan nama Tuhan. Tujuan yang lain adalah agar kita bisa saling mengasihi.

Orang-orang memakai salib di balik baju dan kaos mereka, tato, topi, dan perhiasan, meskipun sedikit dari pemakai-pemakai itu yang mengetahui pesan Kristen yang dilambangkannya. Kata Yunani untuk salib berarti "sebatang kayu", dan mengacu pada suatu hukuman terberat yang sangat brutal oleh orang-orang kuno. Mula-mula, si terhukum digantung dengan menggunakan tonggak. Kemudian, dua buah kayu disatukan berbentuk seperti "T", dengan panjang tonggak vertikal melebihi bagian horizontalnya seperti kebanyakan salib pada saat ini.

  • Jalan Salib Adalah Jalan Penyangkalan Diri

  • Salib kita adalah salib-Nya (Matius 16:24). Yesus melakukan kehendak Bapa-Nya (Yohanes 4:34), demikian juga kita apabila kita milik-Nya (Matius 7:21; Matius 12:50). Para murid meninggalkan segala sesuatu dan semuanya, lalu mengikut Dia (Matius 19:27). Rasul Paulus menderita rugi ketika ia meninggalkan segala sesuatu (Filipi 3:8).

  • Jalan Salib Adalah Jalan Aniaya

  • Putra Allah yang tidak mengenal dosa harus menderita di dalam tangan orang-orang jahat (Markus 14:65; 15:17-20; dan 2 Timotius 3:12). Orang-orang Kristen mau mengambil bagian dalam penderitaan karena mereka tidak mau menyangkal Tuhan mereka (Matius 5:11-12).

Bersihkan Pemikiran Anda -- Saatnya untuk Membuang Sampah

Apakah Anda terganggu dengan pemikiran negatif tentang diri Anda sendiri dan orang lain? Sebagai orang Kristen, bahkan kita mungkin tidak menyadari bagaimana pemikiran kita yang salah memengaruhi konsep kita terhadap Allah. Jangan biarkan pemikiran-pemikiran yang tidak berguna bak sampah ini mengotori pikiran Anda dan menghancurkan hidup Anda. Jack Zavada menunjukkan pada kita bagaimana membersihkan "pemikiran busuk" kita dan membuang sampah tersebut.

Pages